Berikut merupakan tanda baca dan penggunaannya:
Full stop/dot (titik), question mark (tanda tanya), exclamation mark (tanda seru), comma(tanda koma), hyphen (tanda penghubung/strip), apostrophe (tanda apostrof), colon (titik dua), semicolon (titik koma), dash (tanda pisah), paired brackets (tanda kurung), quotation mark (tanda petik), tentang capital letters (huruf besar).
Mari kita membahas satu persatu:
Full stop/dot (.)
- Digunakan untk mengakhiri sentence/kalimat. Full stop membentuk satu kalimat, juga sebagai pemisah antara satu kalimat dengan kalimat yang lain:
Sabrina is a doctor. She works at Siloam Hospital. She was graduated from Harvard University in 2009. She is very enjoying her job as a specialist heart doctor now.
-Full stop juga digunakan untuk membentuk incomplete centence :
Well, Sorry about it.
Of course, completely yes.
-Full stop digunakan untuk menandai abbreviation (singkatan kata) tertentu :
i.e (id est) diikuti penjelasa/contoh kata sebelumnya.
e.g. (example) pada bahasa inggris.
etc. (et cetra) yang berarti "lainnya" biasanya berada di bagian paling akhir suatu kalimat.
-Full stop digunakan untuk beberapa abbreviation untuk gelar:
Prof. A.R. Taylor
kecuali jika huruf terakhir abbreviation sama dengan huruf terakhir dalam bentuk utuhnya:
Mr, Mrs, Dr, St (Street & Saint), Rd, 5t and etc.
-Penggunaan full stop bersifat optional pada:
a.m & p.m (ante maridiem & post meridiem)
A.D (anno domini) dan B.C. (before Christ)
- Full stop diperlukan sebagai decimal point (titik desimal) dalam satuan uang (£20.40) dan persentase (20.50 per cent) dan juga ditemukan untuk menunjukkan jumlah waktu (12.30).
Question Mark (?)
Ini disebut dengan tanda tanya. Diletakkan pada akhir kalimat seperti full stop. namun penggunaannya hanya untuk kalimat yang mengandung unsur pertanyaan:
Who picked up my phone call last night?
Excamation Mark (!)
Tanda seru digunakan untuk mengganti full stop. Tetapi Exclamation Mark digunakan hanya untuk sentence/phrase tertentu yang mengandung unsur sapaan, ikrar, peringatan, perintah, permintaan bantuan, ejekan, dsb. Jika sudah menggunakan exclamation mark, maka tidak perlu menggunakan full stop lagi :
Close the window please!
If you are inside, just open the door!
Put that down at once!
Hello there! Can you hear me?
Ow! Good heavens!
You are crazy!
You are idiot!
You are amazing!
Comma (,)
Fungsi Comma adalah untuk memisahkan word, phrase, dan clause.
Aturan terbaik menggunakan comma adalah hanya jika bermanfaat bagi makna.
Memisahkan word:
Butter, milk, eggs, and cheese are in short supply.
The play was really long, boring, tasteless and badly acted.
Memisahkan phrase:
Her favorite activities at home are listening to music, reading a rocamtic book, and do relaxing exercise.
Comma sebelum and yang mendahului benda terakhir dalam daftar bersifat optional tetapi biasanya tidak perlu. Comma tidak diperlukan saat adjective mendahului noun dalam Bahasa Inggris:
My little black bag was gone!
Memisahkan clauses:
When my mom cook some foods for us, I and my dad are playing a funny games together.
After all the pains, there must be a good thing.
Comma menandai kata menjadi appositive atau kata penjelas/keterangan :
An American caffe late, located in Ney Work City, has been the number one favorite visitors from another countries.
Hyphen
Hyphen atau tanda hubung normalnya digunakan setelah prefiks seperti vice (vice-captain), ex (ex-serviceman), self (self-conscious) dan non (non-started), dan biasanya diperlukan sebelum up (close-up) dan off (brush-off) dalam formasi compound word (kata benda majemuk):
She gave me brush-off.
Bukan Brush off the cobwebs.
Hyphen selalu diperlukan diantara prefiks dan proper noun:
Pro-American, un-English, ex-President.
Compound Adjective (kata sifat majemuk) sering dibuat dengan menggabungkan adjective dengan noun:
middle-class values, full-time job, west-country town, short-term prospects, left-wing view.
Hyphen tidak digunakan saat beberapa kata digunakan sebagai adjective dan noun yang lugas, bukan sebagai compound:
a town in the west country, the left wing of the party.
Dengan cara yang sama, hyphen ditemukan dalam compound lain (out-of-date equipment) harus dihilangkan jika kata yang sama digunakan dalam fungsi grammar-nya yang normal (The equipment is out of date)
Hyphen harus elalu digunakan dalam kata yang, jika tidak diberu hyphen, akan menjadi ambigu (re-form. re-sign, re-cover) atau sulit dibaca (full-lenght, semi-invalid).
Anda dapat menggunakan lebih dari satu hyphen demi kejelasan Semi-house trained dog menyiratkan bahwaa ada anjng terlatih yang dapat dideskripsikan sebagai semi-house. Punctuation yang benar adalah semi-house-trained dog.
Hyphen menggabungkan dua atau tiga kata menjadi satu kesatuan:
Brother-in-law
bullet-proof
hair-raising
so-called
get-together
Hyphen juga membantu mencegah ambiguitas/kebingungan sementara:
a geriatric ward nurse dan a geriatric-ward nurse
extra marital sex dan extra-marital sex
four wheeled vehicles dan four-wheeled vahicles
forthy odd customers dan forty-odd customers
a little used car dan a little-used car
main road traffic dan main-road traffic
-Hyphen digunakan untuk menuliskan pecahan (four-fifths), angka antara twenty-one dan ninety nine, dan compound adjective yang berisi angka atau adjective yang dibentuk dari angka:
Four-story building, eight-months delay, twelve-year-old boy. second class citizen, three-and-a-half-hour meeting, first-floor bedroom, five-ton lorry.
-Hypphen digunakan dalam compound adjectives. Banyak ekspresi yang menggunakan hyphen merupakan compound adjective (kata sifat gabungan) yang terdiri dari participle yang didahului oleh adverb, adjective atau noun:
Fast-moving, well-known, hard-earned, terror-stricken, medium-sized, blue-eyed, home-made, never-failing, hand-picked, wide-ranging, middle-aged, ill-tempered, best-selling, ready-made, long-winded.
Apostrophe (')
Aphostrophe atau apostrof memiliki dus fungsi yang penting: untuk mengidentifikasikan kepemilikan dan untuk menandai lokasi penyingkatan kata.
Kepemilikan:
Kepemilikan ditunjukkan dengan menambahkan apostrophe setelah pemilik lalu diikuti oleh huruf sjika pemiliknya singular. pemilik tidak harus selalu seseorang bisa saja benda mati dan benda hidup lainnya:
My friend's house is quite far from our school.
Diana's books were gone.
My phone's color is very cute.
The cottle's price is a little bit expenssive.
Apostrophe pada pemilik yang lebih dari satu (pluural) akan ditambahkan s sebelum appostrophe:
The ladies' bikes were moved when in the park lot.
My friends' welcomeness are very warm for me as a new people here.
Kecuali jika pemilik berasal dari kata benda yang memiliki bentuk sama ketika menjadi singular (tunggal)dan ketika menjadi pliral (jamak) itu tetap sama. Maka caranya adalah dengn menambahkan apostrophe sebelum s lalu diikuti oleh kata benda:
This is the children's toys.
The men's pyjamas were torned.
Sementara pada pmilik yang berjumlah tunggal dan memiliki akhir huruf s maka ada dua cara ubtuk membentuknya: yang pertama, bisa di tulis seperti biasa dengan menambahkan apposrophe setelah nama lalu ditambahkan s lagi setelah apostrophe:
James's home.
Yang kedua, bisa dengan cara langsung menambahkan aphostrophe setelah nama yang berakhiran s kemudia tidak perlu menambahkan s lagi sebelum nou:
James' home
Appostrophe juga digunakan untuk menunjukkan sebuah kepemilikan tanpa menyebut nama bendanya apa:
This is anis'
Those are Pinkan's
Colon (:)
Colon atau titik dua merupakan punctuation mark yang tajam, yang bobotnya berada di bawah full stop. Colon sering membawa kesan umum 'yaitu' dan juga memiliki beberapa kegunaan:
-Memperkenalkan daftar saat dibutuhkan:
That house has number of optional extras: bedroom, bathrom, kitchen, living room, terrace and bagagge.
I have several things to do at home while self-carantina: doing exarcise, clean my house and writing some stories to share.
- Pendahuluan penjelasan:
Choosing the kit was easy: there were three good sport shops within walking distance.
There were far too many people present: long queues developed outside every tent.
-Mengarahkan ke klimaks:
There can be only one reason for this delay: incompetence.
At least, he made up his mind: he would sell it.
-Membuat jeda yang dramatis:
The question begins:'All the world's stage.....'.
Consult page 12: 'Common faults'.
Semicolon (;)
Semicolon atau titik koma lebih kuat daipada comma dan lebih lemah daripada full stop dalam hal panjang jeda atau tingkat pemisahan yang ditunjukkan. Semicolon juga memiliki beberapa kegunaan:
-Menggabungkan dua kalimat
The men are being noisy; the women are mostly silent.
The earliest recorded events took place five hundred year ago; the latest were observed only last year.
-Sebelum beberapa linking words
I judged it to be too much trouble; however, the other members of the family disagreed.
We knew it was a foolish thing to do; nevertheless, we tried.
-Memisahkan item dalam daftar jika ada comma di dalam satu atau beberapa item:
The room contained two large bookcases, both made of wood, the books crammed in very tightly; a settee, the flowered material covering it very worn; four eaasy chairs, each of a different colour and shape.
Many activities are planned: a party for children, especially from single -parent families; a charity ball, the good cause to be advertised at a later date; a sports day, including events for the physically handicapped.
Dash (―)
-Sebuah dash atau (tanda pisah) menandakan jeda yang tajam dalam kalimat. Efeknya lebih lebih dramatis daripada penggunaan semicolon atau colon:
Occupation, influence, income, friends, wife―all were lost.
I warned you―but you would not listen!
She has made a close study of South Africa―its peoples, customes, languages, art and music.
-Dash juga diapakai untuk mengenalkan pemikiran baru, atau perubahan arah yang tiba-tiba:
That was the end of the matter―or so he thought.
-Dash juga dapat digunakan untuk menyimpulkan sesuatu:
Courtesy, helpfulness, sympathy, good humour―these are among the most admired of attributes.
-Sepasang Dash
Sepasang dash dapat digunakan sebagai pengganti, sepasang comma saat memasukkan parenthesis (informasi tambahan, biasanya mirip dengan pemikiran baru) ke dalam kalimat:
If she succeeds―and who dares say she will not?―she will have been the first in our family to do it.
Paired brackets ( )
Paired brackets atau tanda kurung, dapat digunakan untuk meng-indikasikan parenthesis. Penggunaannya mempunyai dua tujuan.
-Memberi penjelasan tambahan:
The directions for assembling the model are very important (see pp. 7-11 of the instruction booklet).
Sonic boom (shock waves of sound) may be complared to bow waves (shock waves of water) made by vessel.
-Menyertakan informasi tambahan:
The woman (all except Nancy)began to cheer.
The huge man (nearly seven feet tall, yellow teeth bared) raised his great fist menacingly.
Quotation mark ("...")
Quotation mark atau tanda petik, juga dikenal sebagai koma terbalik atau tanda kutip. Quotation mark digunakan untuk melampirkan berbagai jenis materi, dan dapat digunakan dalam bentuk single (') atau double (").
-Digunakan untuk direct speech (kalimat langsung):
Joseph said "I would go to the club but my mom did not let me"
"I have been here for thirty minutes" Ryan said.
-Untuk menyatakan judul lagu, puisi, drama, dsb
The other evening we saw Shakepears "The Tempest".
He has called his painting, 'Sunset on a Stormy Sea'
Tetapi jika tulisan tersebut muncul di media cetak dengan menyertakan judul tanpa quotation mark, maka tulisannya pasti tercetak miring.
-Penyebutan Kata
The words 'sentence' and 'sincerely' are often mispelt.
I said 'prohibited' not 'exhibition'.
Gunakan quotation mark ganda untuk kutipan dalam kutipan jika anda menggunakan quotation mark tunggal sebelumnya, dan begitu juga sebaliknya:
She said 'My boss is always saying "Haven't you got any work to do?", then going away looking pleased with himself'.
ConversionConversion EmoticonEmoticon